Cara Membuat Sampul Buku
Variabel Print – Cara membuat sampul buku pada dasarnya mudah tetapi tergantung pada saat membuatnya. Oleh karena itu, jika anda ingin mencoba maka bisa mencoba saja cara-caranya. Dalam hal ini, anda cukup memahami terlebih dahulu cara membuatnya.
Banyak orang yang mengatakan cover itu ibarat pemikat terutama bagi para pembaca yang ingin mengoleksi bacaan baru. Biasanya akan dilihat dari cover terlebih dahulu, jika sudah menarik maka akan berlanjut ke blurb hingga harganya. Tak heran, bukan, cover sangat penting dalam memilih buku?
1. Tentukan Target Pembaca
Dalam membuat sebuah buku biasanya memiliki target pembaca yang berbeda-beda. Ada beragam target pembaca yang diketahui mulai anak-anak, remaja hingga dewasa. Jadi, setiap penulis bisa menentukan 1 target pembaca di setiap buku.
Dengan kehadiran target pembaca ini memudahkan penulis dalam memasarkan bukunya ke berbagai pihak. Cara buat sampul buku bisa ditentukan berdasarkan cerita yang ada pada bukunya. Kemudian anda bisa menentukan apakah ini cocok untuk yang berusia 17 ke bawah atau 18 ke atas.
2. Membuat Desain
Dalam membuat desain biasanya anda harus memahami sinopsis dari buku yang ingin diterbitkan. Hal ini berguna karena bisa menentukan desain seperti apa yang ingin digunakan. Contohnya seperti desain romansa, sedih, perselingkuhan hingga desain lainnya.
Tentu dalam membuat desain memang tidak boleh sembarangan, melainkan harus sesuai dengan pembahasannya. Jika sudah menentukan desain, maka jangan lupa perhatikan foto, simbol, font, hingga elemen agar bisa mendapatkan sampul buku yang bagus.
3. Menentukan Warna
Warna merupakan salah satu aspek yang turut berperan penting di dalam sampul buku. Baik buku fiksi maupun non fiksi, hal ini harus diperhatikan. Biasanya warna ditentukan berdasarkan tema yang diambil oleh penulis di dalam sebuah buku.
Contohnya rata-rata kalau buku fiksi bertemakan horror memang mengambil warna yang gelap seperti warna hitam. Tetapi jika mengambil buku bertemakan teenlit rata-rata memang memiliki warna yang cerah seperti biru dan pink.
4. Memilih Objek Foto
Objek foto bisa digunakan sebagai salah satu bagian di dalam cover. Tetapi pastikan objek foto harus sesuai dengan warna latar belakang pada bagian sampul. Sebab kalau tidak sesuai maka cover buku bisa menjadi tidak menarik.
Pastikan menggunakan objek foto yang kuat agar pembaca bisa mengerti apa maksud keberadaan objek foto tersebut. Selain itu, hal ini bisa menjadi kesan favorit tersendiri bagi anda yang ingin memilih objek foto.
Langkah-langkah ini bisa anda lakukan dengan baik jika ingin membuat sebuah desain pada buku sendiri. Bahkan sekarang ada banyak sekali beberapa aplikasi yang bisa anda gunakan untuk membuat desainnya. Kehadiran hal ini diharapkan bisa membantu anda bagi yang ingin menjadi seorang desainer buku bisa melakukan cara-cara diatas. Semoga tutorial ini bermanfaat.